Sebelumnya, Jerman berada di urutan ketiga. Dengan demikian, Die Mannschaft naik dua anak tangga untuk mengkudeta raksasa Amerika Selatan, Brasil dan Argentina, yang harus puas berada di peringkat kedua dan ketiga.
Sementara itu Portugal, yang menempati peringkat ketiga Piala Konfederasi, juga mengalami peningkatan posisi. Juara Piala Eropa 2016 ini naik empat strip ke urutan keempat.
Cile, yang menjadi runner-up Piala Konfederasi, harus rela turun tiga anak tangga ke urutan ketujuh. Penurunan ini tak lepas dari performa mereka dalam event tersebut karena meskipun berhasil mencapai final sebelum kalah 0-1 dari Jerman pada Minggu (2/7), tetapi mereka hanya meraih satu kemenangan.
Kolombia, Prancis dan Belgia juga mengalami penurunan posisi. Tiga negara ini sama-sama turun tiga strip sehingga berturut-turut ada di peringkat kedelapan, sembilan dan 10.
Sementara itu juara Piala Dunia 2010 serta Piala Eropa 2008 dan 2012, Spanyol, terlempar dari posisi 10 besar. Lantaran turun satu anak tangga, La Furia Roja kini ada di urutan ke-11.
Bagaimana dengan Indonesia? Tim Garuda tidak mengalami perubahan posisi karena tetap di urutan ke-175. Padahal, pada bulan Juni tahun ini, tim Merah-putih melakoni dua laga internasional dengan hasil yang cukup positif, yakni menang 2-0 atas Kamboja dan menahan Puerto Riko tanpa gol.
Untuk Asia, Iran menjadi tim terbaik karena naik tujuh peringkat ke urutan ke-23, mengungguli Mesir yang persis di bawahnya. Keberhasilan ini tak lepas dari performa Iran yang sangat impresif selama kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Asia di mana mereka sudah meraih tiket menuju Rusia.
Daftar 10 besar ranking FIFA:
1. Jerman (+2)
2. Brasil (-1)
3. Argentina (-1)
4. Portugal (+4)
5. Swiss (+4)
6. Polandia (+4)
7. Cile (-3)
8. Kolombia (-3)
9. Prancis (-3)
10. Belgia (-3)
–
175. Indonesia
175. Indonesia
EmoticonEmoticon