Juventus langsung melakukan serangan cepat menuju lini pertahanan Barcelona pada menit ketujuh. Juan Cuadrado berhasil memanfaatkan peluang untuk melakukan tekanan pada sayap kiri, dengan mudahnya mantan pemain Chelsea tersebut langsung melepaskan umpan matang yang disambar dengan mulus oleh Paulo Dybala. Juventus unggul 1-0.
Barcelona sendiri membuka peluang di menit ke-21. Menerima umpan terobosan dari Messi, Iniesta tinggal berhadapan dengan Gianluigi Buffon. Namun, tembakannya masih bisa ditepis Buffon sehingga membuat bola keluar untuk tendangan sudut.
Satu menit berselang, Dybala kembali menjaringkan bola ke dalam gawang Barcelona dan membawa Juventus unggul 2-0. Umpan silang Mario Manduzkic dari sisi kiri mampu dikonversikan Dybala menjadi gol dengan sepakan keras kaki kiri.
Barca sedikit lebih banyak melancarkan ancaman, namun tak ada yang benar-benar berarti. Di sisi lain, sedangkan serangan balik Juventus jauh lebih mematikan dan nyaris memaksa Ter Stegen kebobolan lagi. Keunggulan dua gol Juve bertahan hingga jeda turun minum.
Selepas jeda, pelatih Barca Luis Enrique mencoba memperbaiki sektor belakang dengan memasukkan Andre Gomes untuk menggantikan Jeremy Mathieu.
Barcelona tampaknya sama sekali tidak mampu menghadapi keganasan Juventus. Terbukti mereka tidak mampu mempertahankan si kulit bundar, bahkan serangan bertubi-tubi yang dilancarkan anak didik Alegri ini terus menghantui Gerard Pique dan kawan-kawan.
Alih-alih memperkecil ketinggalan, Barcelona malah kebobolan lagi di menit ke-55. Berawal dari tendangan sudut, sundulan Giorgio chiellini tak mampu dibendung. Skor pun berubah menjadi 3-0 untuk Juventus.
Menit 88 Messi kembali mencoba peruntungan dengan melakukan tendangan bebas langsung ke gawang Gianluigi Buffon. Nahas sepakan keras penyerang berkaki kidal tersebut gagal melewati pagar betis pemain Juventus.
Hingga berakhirnya pertandingan tidak ada gol yang tercipta. Juventus sukses meraih kemenangan dengan skor telak 3-0 atas Barcelona di J-Stadium.
EmoticonEmoticon