Uniknya, ketiga gol The Three Lions, julukan Inggris, tercipta berkat sundulan kepala. Daniel Sturridge, Adam Lallana, dan Gary Cahill menjadi protagonis untuk tuan rumah.
Kebiasaan pun berlanjut. Pada dua pertandingan sebelumnya, Inggris juga mencetak lima gol sundulan ke gawang Skotlandia.
Pesta gol Inggris dalam pertandingan ini diawali sejak menit ke-24. Dengan kepala, Sturridge menerima umpan silang Kyle Walker dari sayap kanan untuk menguncangkan jala Skotlandia.
Tertinggal satu poin sempat memotivasi Skotlandia untuk meningkatkan kekuatan serangan. Tetapi, kesempatan belum dapat dimanfaatkan oleh lini depan mereka.
Ide serangan kembali dipetik Skotlandia kala memulai babak kedua. Tetapi, mereka justru kebobolan lima menit seusai kick-off.
Operan silang Danny Rose dari sayap kiri dimanfaatkan Lallana dengan sundulan. Bola melaju di atas gapaian Craig Gordon sebelum masuk ke gawang.
Lagi-lagi, tarung udara menjadi asal petaka Skotlandia pada menit ke-61. Kini, Cahill memaksimalkan sepak pojok Wayne Rooney demi mencetak gol ketiga.
Walau unggul tiga gol, Inggris masih menciptakan dua percobaan pada waktu tersisa. Tetapi, Raheem Sterling gagal memaksimalkan peluang untuk mencetak gol dalam pertandingan ini.
Skor 3-0 mengakhiri laga ini. Bagi Inggris, inilah kemenangan dengan perbedaan terbanyak atas Skotlandia sejak 1975.
Tambahan tiga angka sekaligus menguatkan posisi The Three Lions di puncak klasemen grup F. Mereka mengemas sepuluh angka dari empat laga atau unggul dua poin atas Slovenia.
#BeritaBola #Inggris #AgenJudiBola #AgenSbobet #BandarVip
EmoticonEmoticon